Untuk keperluan menulis artikel ini, tadi siang saya berkunjung ke rumah sakit besar yang ada di kota Semarang, nama rumah sakit tersebut adalah RSUP Dr Kariadi, kedatangan saya ke tempat itu cuma punya satu niat, yaitu mendapatkan informasi tentang bagaimana cara melakukan Tes DNA dan Berapakah biaya yang harus kita keluarkan.
Kenapa saya melakukan ini? Salah satu faktor utamanya adalah, saya sebagai seorang blogger turut merasa prihatin karena dalam posisi teratas sebuah mesin pencari terpenting yang ada di internet untuk kata kunci 'Cara Tes DNA' masih dipenuhi informasi - informasi tidak relevan yang ditulis oleh blogger - blogger lain yang artinya pengunjung internet tidak akan mendapatkan informasi yang akurat mengenai hal yang berhubungan dengan cara melakukan Tes DNA ini.
Semoga informasi dari saya dapat sedikit memberi pencerahan kepada anda yang memiliki keperluan dengan aktivitas yang berhubungan dengan tes dna. Sebelumnya, saya yakin banyak orang yang memiliki pertanyaan yang ada dibawah ini dan belum tahu jawabannya hingga akhirnya anda membaca artikel ini, pertanyaan tersebut adalah:
Apakah orang umum seperti saya bisa melakukan Tes DNA? Jawabannya adalah Bisa! Lalu berapakah biayanya? Oke, lanjutkan membaca..
Sebagian besar orang berpendapat bahwa Tes DNA hanya bisa atau boleh dilakukan oleh instansi tertentu guna melakukan pengkajian yang dilakukan oleh team forensik, biasanya dalam kasus tertentu seperti pemerkosaan, pembunuhan, dan lain - lain.
Pada kenyataannya tidak seperti itu, siapapun berhak melakukan tes dna, asal memiliki syarat yang diperlukan, apakah syarat itu? yang jelas anda harus memiliki dana atau biaya untuk melakukan tes ini. Berikut adalah hasil wawancara saya saat bertemu dengan salah satu pegawai yang menangani Tes DNA di RSUP Dr Kariadi:
Saya: "Maaf bu, apakah benar tempat ini adalah laboratorium biotik / genetika?"
Pegawai: "Iya benar, ada yang bisa saya bantu?"
Saya: "Saya mau tanya, apakah saya bisa melakukan tes dna untuk saya dan anak saya guna mengetahui kecocokan gen kami ( Maaf saya berpura - pura, karena sebenarnya saya belum punya anak)."
Pegawai: "Oh bisa, satu paket Tes DNA biayanya sekitar 10 jutaan, nanti kami akan mengambil sampel darah (Ayah, ibu dan anak)".
Saya: "Kalau cuma ambil sampel darah saya dan anak saya aja, berarti bisa ditekan lagi dong biayanya.
Pegawai: "Tidak bisa, dalam paket Tes DNA ini kami tetap harus melakukan pengecekan sampel darah antara Ayah, ibu dan anak".
Saya: "Jadi bagaimana atau apa saja yang harus saya lakukan untuk memulai Tes DNA ini?"
Pegawai: "Pertama, anda harus bikin janji, dan pada hari yang telah disepakati anda harus menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan, seperti dokumen data diri anda dan pasangan, biaya dan seorang saksi.
Saya: "Harus ada saksi juga toh? trus berapa lama saya bisa mendapatkan hasilnya?".
Pegawai: "Iya, harus ada saksi, saksi boleh siapapun terserah anda? baik saudara atau sahabat, mengenai hasilnya akan didapatkan dalam jangka waktu kurang lebih 1 bulan.
Nah itulah hasil wawancara saya dengan salah seorang pegawai disana, Bagi warga Semarang dan kota - kota disekitarnya, jika anda ingin melakukan Tes DNA maka anda bisa datang langsung ke:
RSUP Dr. Kariadi: Laboratorium Biotik / Genetika yang berada di Gedung Serba Guna lt.2, Jl. Dr. Sutomo 16 atau sebelah Masjid Asyifa. (Tempat tersebut masih dalam satu lingkup RSUP Dr. Kariadi).
Nah bagaimana dengan anda yang berada di kota - kota lain yang ada di Indonesia? Cobalah anda mencari informasi sendiri ke laboratorium biotik / genetika yang terdapat di dalam Rumah Sakit terdekat di kota anda. Oh iya, sedikit tips jangan mencari informasi ke rumah sakit swasta, mungkin biayanya jauh lebih tinggi. Cobalah cari informasi tersebut ke rumah sakit milik pemerintah, untuk rumah sakit yang ada di daerah - daerah pelayanan tes dna belum bisa dilakukan, untuk sementara hanya ada di kota - kota besar dan rumah - rumah sakit tertentu.
sumber
0 comments:
Posting Komentar